PENTINGNYA MINAT BACA DAN MENULIS
Membaca mungkin adalah hal sederhana tapi manfaatnya terasa
menguntungkan. Namun seiring berjalannya waktu, membaca menjadi budaya yang
langka untuk dijumpai. Perlahan tapi pasti, masyarakat menyukai hal-hal yang
bersifat praktis dan tidak mau dibuat sibuk untuk menghabiskan waktunya.
Padahal membaca menjadi hal yang sangat penting untuk dapat mendapatkan lebih
banyak pengetahuan. Mungkin alasan itu terlalu klise, tapi memang seperti itu dasarnya.
Menulis merupakan sebuah kegiatan untuk mengeluarkan ide-ide atau
gagasan lewat tulisan. Sayangnya tidak banyak orang yang mempunyai pikiran
untuk itu. Ada yang beranggapan bahwa menulis hanya untuk orang-orang yang
mempunyai bakat merangkai kata-kata yang indah. Itu alasan yang tidak benar,
karena menulis bisa dijadikan sebagai alat penyampaian ide atau gagasan.
Dalam dunia pendidikan , membaca menjadi sangat penting dan pokok untuk
ditekuni. Bagaimana tidak, sebagian dari kehidupan masyarakat mampu menciptakan
terobosan-terobosan pemecahan masalah -
masalah yang ada.
Sederhana Tapi Segudang Manfaatnya
Sudah menjadi rahasia umum jika membaca dapat menambah wawasan bagi para
pembaca. Namun minimnya kesadaran masyarakat. Sebagai manusia terbaik, membaca
dan menulis sangatlah penting dan harusnya menjadi sebuah kemahiran.
Kita dituntut untuk peka terhadap
sekitar dan memikirkan ide-ide pemecahan masalah. Kita pun harus lebih terbuka
untuk terus menggali informasi dari berbagai sumber, misalnya lingkungan
sekitar atau buku-buku untuk menemukan pemecahan masalah. Di sinilah pentingnya
membaca . Wawasan akan bertambah,
ide-ide baru juga bisa muncul dengan baik hasil dari menarik kesimpulan
berdasarkan referensi-referensi yang sudah dibaca. Membaca juga dapat
meningkatkan imajinasi seseorang dalam berpikir kritis dan kreatif menuju hal-hal yang positif. Jika budaya
membaca ditinggalkan begitu saja, takutnya masyarakat akan menjadi ‘buta’
terhadap pengetahuan.
Sementara dalam hal tulis-menulis, aktivitas tersebut sangat penting
untuk mendorong kreativitas berpikir seorang atau masyarakat. Jika masyarakat
hanya membudayakan ‘copas’ itu akan merugikan dirinya sendiri. Dia menjadi
malas untuk memikirkan pemecahan masalah, malas untuk memikirkan
gagasan-gagasan baru, sampai mengekang kreativitas berpikir mereka. Di pihak lain, menulis juga menguntungkan
bagi kita yang masih ragu atau malu untuk menyampaikan pendapat. Dia bisa
mengungkapkan gagasan tersebut lewat tulisan agar bisa tersampaikan kepada
orang lain.
Dari uraian di atas sangat jelas jika masyarakat butuh mengembangkan budaya membaca dan
menulis. Kebiasaan membaca dan menulis yang bisa mempertajam analisis
seorang dapat memudahkan dirinya sendiri
ketika terjun di dunia kerja dan masyarakat. Manfaatnya menjadi berlipat-lipat
bukan.
Nah, mengingat budaya tersebut mulai luntur bagaimana cara menanamkan
budaya tersebut kepada masyarakat
kembali?
Sebenarnya poin terpenting adalah kesadaran masyarakat akan pentingnya
menulis dan membaca. Yang jadi masalah adalah kesadaran itu seakan terabaikan.
Jika mereka suka bermain social media sebenarnya jika digunakan dengan tepat
dapat menguntungkan masyarakat dalam mencari dan berbagi informasi. Contohnya
adalah blog. Blog selain dapat digunakan mencari informasi juga dapat digunakan
untuk menulis atau mengepostkan informasi. Jenis blog sangat beragam saat ini
dan mahasiswa bisa memilih salah satunya untuk berbagi informasi. Dengan begitu
kebiasaan menulis mulai tumbuh. Menumbuhkan kesadaran pentingnya membaca dan
menulis harus di mulai dari hal-hal sederhana. Misalnya seperti menulis di
blog, mulai mengusir rasa malas, meyakini bahwa membaca tidak membuang-buang
waktu dengan menggunakan waktu luang yang dimiliki dengan membaca sebentar dan
dilanjutkan beberapa saat lagi. Jika diawali dengan hal sederhana, saya yakin
lama-kelamaan akan menjadi kebiasaan. Ingat, membaca dan menulis memang sepele
dan sederhana namun pada kenyataannya manfaatnya sangat menguntungkan.
“Imajinasi lebih penting dari pada logika. Logika hanya membawa anda
dari A ke B. Namun imajinasi mampu membawa anda kemana-mana”-Albert Einstein
Komentar